Potret bocah pejuang keselamatan lintasan rel kereta api kawasan bojonegoro

SETIAPWAKTU–  negeri ini mempunyai banyak cerita-cerita yang mampu membuat hati terharu. Salah satunya adalah cerita bocah penjaga rel kereta api dikawasan jalur semberrejo balen ini. Akses di jalan yang menghubungkan beberapa desa dikawasan tersebut terpotong perlintasan rel ganda kereta api itu tidak terpasang pengamanan portal sehingga membahayakan beberapa pengguna jalan.

Bocah berumur 17 tahun yang masih duduk di bangku kelas 3 SMA swasta di sumberrejo ini ikhlas menjadi sukarelawan penjaga rel kereta api. Ketika menyaksikan bocah yang akrab di panggil “panjoel” oleh masyarakat sekitar ini cukup membuat hati miris. Akibat betapa carut-marutnya potret birokrasi negara indonesia yang kita cintai.

Sewaktu tim setiapwaktu.com mewawancarai panjoel tentang kerelaannya menjaga perlintasan kereta api jawaban panjoel sungguh mulia, dengan lugu serta polosnya panjoel hanya menjawab ‘demi keselamatan bersama’. Sungguh mengharukan.

selamat bertugas kawan. Keikhlasanmu mengispirasi kami. Semoga kelak tuhan memberikan imbalan yang sepadan.